Asyiikk…Unika Bikin 15 Digitalisasi

 

 

SEMARANG (kampussemarang.com)- Pada era disruptif ini, berbagai organisasi termasuk perguruan tinggi (PT) terus berbenah diri untuk melakukan inovasi agar tidak terlindas oleh jaman. Berbagai produk digital semakin banyak dimunculkan untuk mempermudah administrasi dan proses di dalam perkuliahan. Unika Soegijapranata, salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah mempunyai empat belas produk digital yang bikin kampus jadi makin asyik.

 1) Berbincang dengan Asisten Virtual “Vanika”.

Vanika merupakan salah satu inovasi terbaru dari Unika Soegijapranata yang dapat diakses melalui aplikasi pesan instan LINE. Asisten virtual ini dapat membantu para alumni, orangtua, dosen maupun mahasiswa yang ingin bertanya terkait informasi di Unika. Dengan teknologi ini, pengguna dapat mengakses informasi di Unika via chat dan dilayani selama 24 jam non-stop. Saat chat dengan Vanika ini, pengguna seolah-olah mendapatkan kawan baru untuk ngobrol. Kecerdasan buatan yang menjadi inti dari Vanika ini terus berkembang sejalan dengan waktu.

2) Presensi Digital Dengan QR Code.

Baru-baru ini Unika Soegijapranata meluncurkan aplikasi untuk presensi perkuliahan. Mahasiswa cukup mengunduh aplikasi tersebut dari Google Play dan memindai QR Code yang disorotkan oleh dosen di layar LCD. Setiap presensi akan langsung terekam ke server kampus dan diakumulasi dengan presensi sebelumnya sehingga mahasiswa dapat memantau secara real-time kehadirannya di dalam kuliah. Dosen juga tidak perlu membawa presensi ke ruang kuliah setiap kali mengajar. Karena presensi digital ini, kuliah masing-masing program studi tidak lagi terbatas pada satu gedung fakultas saja tetapi juga gedung dari fakultas lain. Interaksi dengan mahasiswa dari fakultas lain makin membuat kuliah jadi semangat.

3) Cyber Learning.

Meskipun Unika Soegijapranata telah memulai e-learning secara resmi sejak tahun 2011, perkembangannya tidaklah berhenti. Dengan adanya situs Cyber Learning, mahasiswa dapat merasakan e-learning dengan pengalaman yang lebih kaya. Berbagai fitur seperti auto-registrasi, presensi, pemeriksaan plagiasi, live streaming, sampai dengan papan skor keaktifan studi, telah tersedia di sana. Tentu saja fitur-fitur tersebut membuat kuliah dalam moda daring menjadi semakin menarik.

4) Pendaftaran Wisuda Satu Langkah.

Jika sebelumnya pendaftaran wisuda harus menghadapi loket-loket yang berbeda-beda fungsi, kini mahasiswa tidak harus berkunjung ke setiap loket. Sejak tiga tahun yang lalu, semua informasi yang terkait dengan lulusan telah terintegrasi ke bagian keuangan, administrasi, perpustakaan, dan kemahasiswaan. Mahasiswa cukup melakukan pendaftaran wisuda di tingkat fakultas melalui website Sistem Informasi Akademik Terpadu (sintak), sedangkan proses selanjutnya dapat diamati dari progress bar di layar monitor. Setelah proses dinyatakan selesai 100%, mahasiswa bisa langsung mengambil toga pada saat menjelang wisuda.

5) Legalisir Online Tidak Berbatas Tempat

Melakukan legalisasi fotocopy ijazah dan transkrip meskipun sederhana, namun makan waktu dan energi yang besar. Alumni harus memfotocopy ijazah atau legalisir, kemudian datang ke kampus, dan menyerahkan ke bagian administrasi. Setelah itu legalisir dapat diambil dari bagian administrasi beberapa hari kemudian. Jika alumni sudah bekerja apalagi di luar kota, tentunya akan sangat repot melakukan itu. Dua tahun lalu, Unika Soegijapranata menyediakan situs verifikasi.unika.ac.id untuk Verifikasi Ijazah dan Transkrip sehingga alumni dapat melegalisasi ijazah dan transkripnya secara online. Kode QR (QR Code) yang ditempelkan di lembar legalisir dapat dipindai (scan) dengan aplikasi QR Code Reader di gadget untuk melihat validitas ijazah dan transkrip yang dilegalisir.

6) Surat Keterangan Kurang Dari Semenit

Jika sebelumnya untuk meminta Surat Keterangan Lulus, Surat Keterangan masih kuliah, dan Surat Keterangan mahasiswa aktif harus datang ke kampus, kini mahasiswa Unika Soegijapranata tidak perlu datang ke kampus dan bisa mencetak sendiri secara online melalui sintak.unika.ac.id. Kurang dari semenit, surat keterangan yang dibutuhkan sudah ada di tangan. Praktis, bukan?

7) Dashboard “Kesehatan” Perkuliahan

Sejak Unika Soegijapranata meluncurkan aplikasi Android bernama “Unika Menyapa” pada tiga tahun yang lalu, tersedia Dashboard yang menampilkan status mahasiswa, grafik yang menunjukkan tren prestasi dalam kuliah, sampai dengan prediksi kelulusan masing-masing. Informasi ini sangat banyak membantu mahasiswa dalam merencanakan kuliahnya pada semester berikutnya. Disebut Dashboard konon karena seperti halnya kendaraan, Dashboard Mahasiswa dapat digunakan untuk memonitor “kesehatan” dalam perkuliahan kita. Di dalamnya terdapat kecerdasan buatan untuk memprediksi kelulusan dan saran pengambilan mata kuliah.

8) Update Terus Dengan “Unika Menyapa”

Aplikasi Unika Menyapa bukan hanya menyediakan Dashboard Mahasiswa tetapi juga update berita dari program studi, bagian akademik, sampai dengan universitas. Dengan update informasi ini, mahasiswa tidak ketinggalan berita. Menariknya, aplikasi ini menyediakan pilihan sumber-sumber informasi yang diinginkan untuk terus dipantau atau sementara dilewatkan. Dengan begitu, kuota bandwidth yang digunakan dapat difokuskan pada informasi-informasi yang diinginkan saja.

9) Bikin Buku Bersama dengan Platform E-Book

Jika kamu punya kumpulan cerita-cerita pendek yang hanya disimpan di dalam harddisk, jangan disia-siakan. Unika Soegijapranata menyediakan platform ebook.unika.ac.id untuk penulisan buku elektronik secara kolaboratif sehingga beberapa orang bisa berkumpul menggabungkan tulisannya secara bersama-sama. Hasilnya bukan hanya bisa dinikmati saja tetapi juga bisa dikomersialkan melalui penerbit buku cetak ataupun elektronik. Yang menarik, semua penerbit tadi bisa diakses oleh pembaca buku nasional bahkan internasional. Talentamu jadi tersalurkan melalui platform ini.

10) Kepedulian Bersama Melalui “Unika Kita”

Pada tahun ini, Unika Soegijapranata meluncurkan aplikasi “Unika Kita” yang dimaksudkan untuk menjembatani laporan-laporan dari mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan tentang infrastruktur di kampus. Menariknya, laporan ini selain langsung ke bagian pengelolanya juga dipantau oleh pimpinan universitas sehingga penanganannya dapat dengan segera dikerjakan. Semangat kepedulian yang dilakukan secara bersama-sama dapat menjaga kondisi infrastruktur kampus menjadi tetap baik.

11) Esertifikat untuk Kegiatan Mahasiswa

Dalam rangka mengusung misi cinta akan lingkungan, Unika Soegijapranata meluncurkan sistem e-sertifikat yang terkoneksi dengan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan. Setiap sertifikat akan langsung dikirimkan ke masing-masing e-mail mahasiswa peserta kegiatan dan terintegrasi dengan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) yang ada di sistem informasi akademik. Sertifikat tersebut dapat divalidasi keasliannya melalui QR Code yang dicantumkan di dalam sertifikat.

12) Aplikasi Job Fair dari Ousat karir

Unika Soegijapranata menyelenggarakan Job Fair dua kali dalam setahun. Untuk mempermudah dalam mencari informasi perusahaan dan lowongan pekerjaannya di dalam kegiatan tersebut, SSCC meluncurkan aplikasi Job Fair yang bisa diunduh melalui Android. Khusus untuk mahasiswa Unika Soegijapranata, pendaftaran lowongan pekerjaan dapat dilakukan melalui SINTAK yang terhubung ke masing-masing perusahaan. Kelebihannya, perusahaan dapat melihat semua rekam jejak mahasiswa Unika Soegijapranata sejak semester satu. Sehingga semua aktivitas mahasiswa dapat menjadi pertimbangan yang kuat bagi perusahaan dalam mengambil keputusan.

13) Platform Digital Kewirausahaan

Pusat Kewirausahaan Mahasiswa Unika Soegijapranata meluncurkan platform digital kewirausahaan bersama.unika.ac.id untuk menjembatani mahasiswa yang punya minat dan talenta dalam wirausaha agar terhubung dengan alumni atau kalangan bisnis yang berminat menjadi investor bagi mereka. Platform digital ini dikembangkan agar ide-ide mahasiswa dalam kewirausahaan dapat terbaca oleh banyak orang tanpa harus datang ke kampus. Mahasiswa juga dibimbing untuk mengembangkan profilnya di media tersebut agar dapat terbaca ide-ide briliannya.

14) Aplikasi Halo Alumni, Rumah bagi Alumni

Unika Soegijapranata ingin menjadi rumah bagi alumni dengan meluncurkan aplikasi Halo Alumni yang berisi fitur-fitur yang dibutuhkan alumni, lowongan pekerjaan, berita-berita terkait, dan ruang diskusi dengan sesama alumni. Dengan aplikasi ini, alumni diharapkan dapat sering berinteraksi dengan almameternya dan berbagi peluang dengan sesama alumni.

15) Aplikasi Bersama.unika.ac.id

Platform untuk sharing ide bisnis. Unika mengajak alumni dan kalangan bisnis untuk melihat peluang sebagai investor para pemilik ide ini. Mahasiswa diharapkan dapat menyajikan idenya dengan menarik di sini sehingga investor tertarik untuk mendanai ide bisnisnya.

So makin asyik saja dengan banyaknya digitalisasi di Unika, semuanya untuk mahasiswa dan masyarakat umum. Digitalisasi ini didasarkan pada kebutuhan yang riil ada dan jadi bagian dari solusi untuk memudahkan mahasiswa. (ks01)