Planologi Unissula Pamerkan Konsep Waterfront

ket foto: mahasiswa Planologi Unissula menerangkan ekspo KLL mereka (Foto dok)

 

SEMARANG (kampussemarang.com)- Mahasiswa semester tujuh prodi Planologi Fakultas Teknik Unissula Semarang mengadakan ekspo kuliah kerja lapangan (KKL) dengan tema water front bertempat di gedung FakultasTeknik Unissula  (07-08/03/2017).

Salah satu mahasiswa, Fajar Henda, menjelaskan tema waterfront dipilih karena sangat inspiratif bagi para mahasiswa dalam menata daerah yang berdekatan dengan perairan.

“Waterfront adalah bagian kota yang berbatasan dengan wilayah perairan seperti sungai maupun pelabuhan. Ekspo yang kami pamerkan saat ini merupakan hasil KKL yang kami laksanakan tahun lalu yakni dengan mengunjungi Batam dan Singapura dua tempat yang memiliki konsep waterfront yang cukup maju sebagai kawasan wisata, kawasan bisnis, hingga kawasan hunian” ungkap Fajar.

Sementara itu Wawan Arsandi menjelaskan bahwa konsep Waterfront yang bagus setidaknya memiliki beberapa hal seperti infrastruktur yang memadai, tranportasi publik yang terintegrasi, serta manajemen wisata yang baik. Dengan segala keterbatasan tempat yang sangat minim Singapura berhasil membangun Marina Bay Sands menjadi salah satu kawasan waterfront terbaik di dunia. Indonesia memiliki potensi alam yang lebih melimpah dan seharusnya bisa dimanfaatkan untuk membangun waterfront yang lebih bagus termasuk di wilayah kota Semarang dengan memanfaatkan banjir kanal barat dan banjir kanal timur serta area sekitar pantai.

Senada, Brahma Candra mengatakan Indonesia memiliki daerah Waterfront yang cukup maju seperti Ocarina Park di Batam yang letaknya cukup berdekatan dengan Singapura.

“Pada intinya kami satu tim yang terdiri dari 30 mahasiswa sangat senang bisa mengikuti KKL ke Singapura dan Batam terlebih kedua tempat tersebut sesuai dengan ilmu yang kami pelajari di kampus sehingga mahasiswa punya pengalaman dan mind set yang jelas ketika membahas konsep tata kelola kota” ungkap Brahma Candra salah satu mahasiswa yang menjaga stand ekspo waterfront.

Selain waterfront dalam ekspo tersebut juga dipamerkan hasil KKL bertema Kota Pusaka dengan mengekspos dua kota yakni Semarang dan Mojokerto yang memiliki berbagai peninggalan cagar budaya legendaris.

Ardiana Yuli ST MT dosen pembimbing sekaligus kepala laboratorium perancangan mengharapkan ekspo dapat memberikan wawasan pada mahasiswa dan juga bagi masyarakat umum terkait konsep konsep pengembangan kota yang baik sehingga tahun depan ekspo akan digelar di luar kampus agar dapat disaksikan oleh masyarakat luas. (ks04)

About Admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Dies Natalis ke 54 UIN Walisongo, Menag: Pentingnya Merawat Kerukunan 

SEMARANG (kampussemarang.com)- Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menggelar sidang senat terbuka dalam rangka Dies ...